Kamis, 12 Desember 2013

Tipe Enam Pemimpin

Enam tipe pemimpin Koran SINDO Jum'at, 1 Enam tipe pemimpin PROF DR KOMARUDDIN HIDAYAT DISKUSI tentang kepemimpinan semakin sering mengemuka di negeri ini sehubungan dengan banyaknya pilkada dan momen menjelang pemilu. Banyak buku yang membahas teori kepemimpinan (leadership), tetapi kali ini saya akan melihatnya secara singkat dan sederhana saja. Setidaknya terdapat enam macam kepemimpinan yang mudah kita cerna. Satu, umat beriman biasanya merujuk dan mengidealkan kepemimpinan para nabi. Mereka ini muncul dari tengah umatnya dengan kekuatan pribadi dan akhlaknya. Namun di atas semua itu mereka diyakini memperoleh dukungan dan bimbingan Allah serta disertai senjata pemungkas untuk menaklukkan umatnya yang membangkang, yang disebut mukjizat. Tentu saja warisan ajarannya sangat bagus untuk dicontoh dan dijadikan sumber inspirasi. Namun kita tidak mungkin menggantikan posisinya karena bagi umat Islam tak ada lagi nabi setelah Rasulullah Muhammad, sosok yang hidupnya terjaga dari dosa (maksum). Dua, pemimpin berdasarkan keturunan darah biru atau anak raja. Pemimpin tipe ini ada yang hebat, adil, dicintai rakyat, tetapi ada juga yang bengis dan menindas rakyatnya. Bagi Indonesia, kepemimpinan berdasarkan darah biru ini sudah berlalu. Kita tidak lagi hidup di zaman kerajaan. Dulu, kekuasaan raja diperoleh setelah berhasil menaklukkan lawannya sehingga istana raja selalu dilindungi dengan tembok tinggi serta tentara yang kuat untuk menakuti lawannya yang hendak melakukan balas dendam atau hendak menaklukkan. Tiga, kepemimpinan intelektual pejuang. Banyak negara yang merdeka setelah Perang Dunia melahirkan pemimpin yang berasal dari tokoh-tokoh pergerakan kemerdekaan. Mereka ini sangat akrab dan mengenal rakyatnya sehingga ketika duduk menjadi pemimpin dalam tubuh pemerintahan sangat mudah berempati dengan pikiran dan perasaan rakyatnya. Semangat perjuangan dan komitmen ideologis untuk memajukan bangsanya lebih kental ketimbang semangat menikmati jabatan formalnya. Tipe pemimpin model ini yang sangat mudah dikenali harihari ini adalah sosok Nelson Mandela. Di Indonesia kita juga punya Bung Karno dan Bung Hatta serta teman-teman seangkatan mereka dalam memperjuangkan kemerdekaan. Mereka itu pemimpin-pejuang yang juga sosok intelektual. Empat, ada pemimpin bertipe teknokratik-ilmuwan. Mereka menjadi pemimpin karena kemampuannya yang menonjol dibandingkan yang lain dalam bidang keilmuan dan keahliannya dalam mengendalikan sebuah organisasi pemerintahan layaknya memimpin sebuah perusahaan. Pemimpin negara Singapura mendekati tipe ini. Untuk Indonesia, pada jajaran menteri lebih cocok pemimpin tipe ilmuwanteknokratik ini. Di sini profesionalisme sangat ditekankan. Mereka paham agenda apa yang mesti dilakukan dan menguasai cara bagaimana melakukannya untuk memenuhi tugas yang dibebankan pada jabatannya. Untuk konteks Indonesia, kelemahan tipe ini sering kali kurang memahami realitas budaya dan tradisi bangsanya dan menganggap bahwa dengan pendekatan teknokratik masalah bangsa akan selesai. Lima, ada tipe pemimpin baru di Indonesia akhir-akhir ini yang tampil dengan mengandalkan popularitas dan dukungan parpol pendukungnya sehingga berhasil mendapatkan posisi legal-formal dalam tubuh pemerintahan. Menjadi problem serius ketika popularitas itu tidak disertai kompetensi dan integritas karena mereka memenangi pemilihan semata karena kekuatan uang dan jejaring dinastiisme. Tipe pemimpin inilah yang telah merusak cita-cita luhur kemerdekaan dan demokrasi. Mereka berbeda dari tipe pemimpin intelektual- pejuang yang memiliki andil besar dalam pergerakan kemerdekaan atau tipe ilmuwan-teknokratik yang mengandalkan profesionalisme. Enam, tipe pemimpin yang mampu menyintesiskan lima tipe yang ada untuk menghadapi dan menjawab problem bangsa yang berkembang dinamis. Terutama perpaduan sifat ketulusan, kecintaan, dan kesabaran dari tipe para nabi, semangat perjuangan dan pengorbanan membela martabat bangsa dari tipe intelektual-pejuang dan kemampuan teknokratik dalam mengelola birokrasi negara modern. Adapun mandat dan legalitas dari parpol pendukung hanyalah bersifat instrumental, jangan sampai parpol dijadikan ”majikan” dari karier politiknya. Pemimpin tipe keenam itu mungkin bisa disebut sebagai pemimpin profetik-teknokratik. Disebut profetik karena kedekatan, kecintaan, dan komitmennya dalam membela dan melayani rakyat dan disebut teknokratik karena kemampuan dan penguasaannya secara teknis-empiris dalam memecahkan problem bangsa dan masyarakat dengan menggunakan instrumen birokrasi dan ilmu pengetahuan modern. Fenomena yang mengemuka, ada pemimpin yang memiliki semangat membela rakyat, tetapi miskin kemampuan teknokratik. Sebaliknya, banyak teknokrat merasa hebat dalam bidangnya, tetapi tidak memiliki pemahaman mendalam terhadap problem dan karakter bangsanya serta kurang memiliki komitmen membela kepentingan rakyat. Yang konyol adalah tampilnya orang-orang yang berambisi menjadi pemimpin-penguasa yang memanfaatkan celah titik lemah demokrasi untuk meraih suara rakyat dengan cara membeli dan membodohi rakyat. Mari kita pilih pemimpin bangsa yang tepat demi kesejahteraan dan kemajuan anak-anak cucu kita. PROF DR KOMARUDDIN HIDAYAT Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah

Rabu, 16 November 2011

STRATEGI BELAJAR

Strategi belajar bersifat individual, artinya strategi belajar yang efektif bagi diri seseorang belum tentu efektif bagi orang lain. Untuk memperoleh strategi belajar efektif, seseorang perlu mengetahui serangkaian konsep yang akan membawanya menemukan strategi belajar yang paling efektif bagi dirinya.

Konsep belajar mandiri
* Menyadari bahwa hubungan antara pengajar dengan dirinya tetap ada, namun hubungan tersebut diwakili oleh bahan ajar atau media belajar.
* Mengetahui konsep belajar mandiri.
* Mengetahui kapan ia harus minta tolong, kapan ia membutuhkan bantuan/dukungan.
* Mengetahui kepada siapa dan dari mana ia dapat memperoleh bantuan/dukungan.

Media belajar
* Mengetahui kapan ia perlu mempergunakan media belajar.
* Menyadari bahwa ia harus mengetahui cara mempergunakan media BJJ.

Strategi belajar efektif
* Mengetahui berbagai strategi belajar yang efektif

* Konsep Belajar Mandiri
Belajar mandiri bukan berarti belajar sendiri. Seringkali orang menyalahartikan belajar mandiri sebagai belajar sendiri. Kesalahpengertian tersebut terjadi karena pada umumnya mereka yang kuliah di UT cenderung belajar sendiri tanpa tutor atau teman kuliah. Belajar mandiri berarti belajar secara berinisiatif, dengan ataupun tanpa bantuan orang lain, dalam belajar.

Sebagai mahasiswa yang mandiri, Anda tidak harus mengetahui semua hal. Anda juga tidak diharapkan menjadi mahasiswa jenius yang tidak membutuhkan bantuan orang lain. Salah satu prinsip belajar mandiri adalah Anda mampu mengetahui kapan Anda membutuhkan bantuan atau dukungan pihak lain. Pengertian tersebut termasuk mengetahui kapan Anda perlu bertemu dengan mahasiswa lain, kelompok belajar, pengurus administrasi di UPBJJ, tutor, atau bahkan tetangga yang kuliah di universitas lain. Bantuan/dukungan dapat berupa kegiatan saling memotivasi untuk belajar, misalnya, mengobrol dengan tetangga yang kuliah di universitas lain, seringkali dapat memotivasi diri kita untuk giat belajar. Bantuan/dukungan dapat juga berarti kamus, buku literatur pendukung, kasus dari surat kabar, berita dari radio atau televisi, perpustakaan, informasi tentang jadwal tutorial, dan hal lain yang tidak berhubungan dengan orang.

Yang terpenting adalah Anda mampu mengidentifikasi sumber-sumber informasi. Identifikasi sumber informasi ini dibutuhkan untuk memperlancar proses belajar Anda pada saat Anda membutuhkan bantuan atau dukungan.

* Media Belajar
Salah satu ciri utama belajar jarak jauh adalah penggunaan media belajar. Media belajar utama di UT adalah bahan ajar cetak yang dikenal sebagai modul modul. Masing-masing media mempunyai kelebihan dan kekurangan. Anda dapat memilih media mana yang sesuai untuk mendukung belajar Anda. Klik Belajar Efektif dengan Media untuk mengetahui lebih jauh mengenai media belajar. Pada topik tersebut, Anda akan memperoleh informasi mengenai kiat-kiat memaksimalkan penggunaan media untuk kepentingan belajar

Penggunaan media untuk kepentingan belajar ini juga merupakan salah satu bentuk strategi belajar. Sebagai contoh, media audio akan sangat membantu bagi orang yang memiliki gaya belajar "auditorial". Penjelasan lebih lanjut mengenai gaya belajar dapat Anda peroleh pada topik Mengenali Gaya Belajar.

Penggunaan media untuk belajar sering dianggap aneh karena tidak biasa bagi mereka yang terbiasa belajar tatap muka. Pada proses belajar jarak jauh, penggunaan media bukan sesuatu yang aneh. Sebagai mahasiswa UT bagaimana jika Anda mencoba mengenali media-media belajar yang disediakan UT? Siapa tahu Anda akan merasa lebih mudah untuk belajar melalui media pendukung tersebut? Siapa tahu juga, media pendukung tersebut dapat menjadi strategi belajar yang efektif bagi Anda?

* Strategi Belajar Efektif
Adanya jarak secara fisik antara pengajar dan mahasiswa, membuat beberapa fungsi pengajar tidak berperan, seperti misalnya fungsi pengajar dalam memberikan materi ajar pada saat perkuliahan atau fungsi pengajar dalam mendisiplinkan mahasiswa untuk mengikuti perkuliahan. Fungsi-fungsi pengajar semacam itulah yang tidak ada pada sistem BJJ, sehingga harus disiasati sendiri oleh mahasiswa BJJ melalui strategi belajar. Misalnya, Anda harus pandai membuat jadwal untuk membaca bahan ajar, melalui modul atau media lain, sebagai salah satu cara berkomunikasi dengan pengajar. Materi ajar mewakili pengajar karena materi ajar merupakan hasil pemikiran pengajar. Anda juga harus mensiasati diri sendiri untuk berdisiplin melaksanakan jadwal yang telah Anda buat. Jika mahasiswa pada umumnya harus berdisiplin pergi ke kuliah, maka Anda dapat merencanakan sejumlah waktu yang sama untuk dipakai membaca modul. Anda justru beruntung karena dapat belajar di mana saja. Yang harus Anda lakukan adalah berdisiplin untuk menentukan kapan saat belajar.

Merencanakan strategi belajar merupakan keterampilan khusus yang perlu dikembangkan mahasiswa BJJ. Sebagai mahasiswa BJJ, Anda tidak dapat menggunakan kebiasaan belajar tatap muka jika ingin berhasil. Jika Anda membawa kebiasaan belajar tatap muka untuk belajar pada sistem BJJ, maka Anda akan mengalami berbagai kesulitan. Sebagai contoh, Anda mungkin terlalu sibuk bekerja sehingga lupa belajar. Anda juga dapat terjebak pada kegiatan rutin di rumah seperti mengurus anak, arisan, rapat RT; sehingga Anda tidak terampil untuk mensiasati waktu belajar Anda. Dalam proses belajar jarak jauh, tidak ada orang (guru/dosen) yang membantu Anda untuk mengingatkan atau menyuruh Anda belajar selain diri Anda sendiri. Hanya diri Anda yang dapat memicu dan memacu proses belajar Anda.

Kebiasaan belajar tatap muka tidak mudah diganti begitu saja. Oleh karena itu, mahasiswa BJJ perlu belajar mengenai keterampilan khusus yang dapat membantu Anda untuk belajar mengenai bagaimana caranya belajar. Dengan mempelajari berbagai keterampilan khusus dalam belajar ini, maka Anda akan dapat mensiasati belajar dalam sistem BJJ, seperti Universitas Terbuka.

Senin, 14 Februari 2011

Makan Seledri Sebelum Bercinta Efeknya Luar Biasa

Senin, 14/02/2011 18:03 WIB


AN Uyung Pramudiarja - detikHealth


Jakarta, Tak perlu jamu-jamuan atau obat perangsang kalau hanya ingin meningkatkan gairah dan stamina saat bercinta. Cukup dengan makan sayuran seledri sebelum atau saat bercinta, khasiat luar biasanya bisa langsung terasa mirip efek viagra.

Makan seledri sebelum atau saat bercinta ini bisa meningkatkan gairah seks bisa dirasakan baik oleh pria maupun wanita.

Seledri (Apium graveolens L) disebut-sebut sebagai vegetable viagra atau sayuran yang khasiatnya mirip obat perangsang viagra (sildenafril). Sebutan itu dipopulerkan oleh 3 orang peneliti dari Amerika yakni Dr Judy Garman, Dr Walter Gaman dan Dr Mark Anderson.

Kandungan seledri yang berkhasiat membangkitkan gairah saat bercinta adalah senyawa androstenone. Senyawa ini merupakan steroid alami yang merangsang pelepasan feromon atau hormon pemikat pada pria, sehingga mampu membuat pasangannya makin bergairah.

Dalam buku berjudul Stay Young: Ten Proven Steps to Ultimate Health, para peneliti tersebut mengatakan bahwa efek makan seledri bisa langsung dirasakan seketika. Agar pasangannya lebih bergairah, pria bisa mengunyah seledri sesaat sebelum atau selama bercinta.

Bagi si pria sendiri, konsumsi seledri bisa meningkatkan produksi cairan ejakulat yang dikeluarkan saat ejakulasi. Seperti dikutip dari Newsoxy, Senin (14/2/2011), sebagian pria menganggap peningkatan volume ejakulat seperti ini dapat memberikan sensasi kenikmatan tersendiri saat mencapai orgasme.

Meski demikian, sejumlah ahli masih meragukan khasiat seledri. Meski tak bisa dipungkiri bahwa semua jenis sayuran punya manfaat bagi kesehatan, khasiat seledri dalam meningkatkan gairah seks dianggap belum dapat disejajarkan dengan obat-obat paten seperti viagra.

Terlebih dalam buku tersebut para peneliti juga memberi sejumlah catatan. Di antaranya mengatakan bahwa manfaat seledri mungkin tidak bisa dirasakan pada kondisi-kondisi tertentu termasuk pada pria merokok atau mengalami kelebihan berat badan (overweight).


(up/ir)

Humor Sunda

Budak Boloho

Category: Bobodoran Sunda

Si Encep budak kelas opat SD keur gundem catur jeung bapana.
Encep : "Pa, Encep enjing bade ulangan Matematika. Pami Encep kenging peunteun 10, bapa bade masihan naon ka Encep?"
Bapa : "Bapa bade masihan duit saratus rebu..!"
Encep : "Alim ah saratus rebu mah, sarebu wae nya, Pa?"
Bapa : "Naha, Cep?"
Encep : "Saratus rebu mah cape ngetangna.."

Sent by: Zamzam Alit on Jul 29th, 2009 Rating: 3.23 (26 votes)

Menghitung Kolesterol sehari-hari

Senin, 14/02/2011

Merry Wahyuningsih - detikHealth

Jakarta,
Manusia disarankan mengonsumsi kolesterol maksimal 300 mg per hari. Namun seringkali orang sulit untuk menghitung berapa kolesterol yang sudah masuk. Cari tahu kadar kolesterol makanan sehari-hari.

Kolesterol adalah zat lemak yang ditemukan dalam darah dan sel-sel tubuh, dan merupakan nutrisi penting yang diperlukan tubuh manusia untuk menjalankan fungsi utamanya. Menurut American Heart Association (AHA), kolesterol digunakan untuk membentuk membran sel dan hormon.

Tapi kebanyakan kolesterol bisa menimbulkan beragam penyakit
saat kolesterol menjadi jahat. Dr Kasim Rasjidi, SpPD-KKV, DTM&H, MCTM, MHA, SpJP, FIHA yang pernah dihubungi detikHealth mengatakan seseorang memiliki kadar kolesterol normal jika ukurannya 160-200 mg, sedangkan masuk kondisi berbahaya jika sudah di atas 240 mg karena bisa menyebabkan stroke.

Dr Kasim menuturkan kolesterol memang dibutuhkan oleh tubuh, tapi sebenarnya tanpa asupan kolesterol dari luar pun kebutuhannya sudah terpenuhi dengan baik. Karena 80 persen kolesterol dihasilkan dari dalam tubuh (organ hati) dan 20 persen sisanya dari makanan.

Kolesterol hanya ditemukan dalam produk makanan hewan seperti kuning telur, daging merah, jeroan, unggas, kerang, krim dan produk susu.

Seseorang yang memiliki kolesterol tinggi biasanya tidak menunjukkan gejala apapun, sehingga saat memeriksakan darah di laboratorium tiba-tiba kadarnya sudah melewati batas. Tapi ada juga beberapa yang menunjukkan gejala seperti pusing, kesemutan, sendi terasa sakit dan vertigo atau migrain yang sering kambuh.

Menghitung kolesterol

Federal dietary guidelines merekomendasikan untuk membatasi kolesterol kurang dari 300 mg per hari, seperti dilansir dari Livestrong, Senin (14/2/2011). Tapi orang dengan penyakit jantung harus membatasi asupan kolesterol kurang dari 200 mg per hari.

Sedangkan menurut AHA, rata-rata orang dewasa membutuhkan sekitar 2.000 kalori per hari, tetapi angka tersebut berbeda berdasarkan usia, jenis kelamin, tingkat aktivitas dan tujuan kesehatan.

Makanan yang mengandung kolesterol tinggi dan rendah tidak bisa dibedakan secara kasat mata. Untuk mengetahui kadar kolesterol masing-masing makanan, orang memerlukan tabel kolesterol yang biasanya direkomendasikan oleh ahli gizi.

Berikut beberapa contoh tabel kolesterol yang terkandung dalam makanan:
Jenis makanan Takaran saji Kolesterol (mg) Kalori
Kuning telur per 1 butir 225 80
Putih telur per 1 butir 0
Daging ayam per 100 g 60 200
Hati sapi per 100 g 300 150
Mentega per 100 g 250 740
Es krim per 100 g 45 318
Kue bolu per 100 g 260 459
Keju per 30 g 14 415
Sosis daging per 100 mg 15 252
Daging domba per 100 g 70 300
Daging sapi per 100 g 300 280
Ginjal sapi per 100 g 375 160
Susu sapi segar per 1 gelas 33 320
Susu sapi skim per 1 gelas 4 34
Susu sapi kaleng
rendah lemak per 1 gelas 10
Udang rebus per 100 g 70 34 kalori per 28 g
Udang goreng per 100 g 150 100
Kepiting per 100 g 65 110
Lobster per 100 g 70 100
Tiram per 100 g 75 6 kalori per tiram
Kerang per 100 g 30 50
Cumi-cumi per 100 g 117 25 kalori per 28 g
Ikan tuna per 100 g 30 100
Telur puyuh per 100 g 364 20 kalori per butir
Ikan sungai air tawar per 100 g 5,5 100
Belut per 100 g 18,5 200
Santan kelapa per 1 g 18,5 187
Jeroan sapi per 1 g 38 185
Jeroan kambing per 1 g 61

(mer/ir)

Sindrom Patah Hati Gejalanya Mirip Serangan Jantung

Senin, 14/02/2011 17:06 WIB

Vera Farah Bararah - detikHealth

Jakarta, Sindrom patah hati (broken heart syndrome) umumnya lebih sering menyerang perempuan, yaitu suatu kondisi yang mana otot jantung untuk sementara melemah dan pembuluh darah tidak dapat merespons secara normal.

Sindrom ini awalnya dikenal sebagai takotsubo cardiomyopathy, tapi saat ini ada beberapa istilah yang menunjukkan kondisi ini seperti stress cardiomyipathy atau sindrom balon apikal (apical ballooning syndrome).

Sindrom patah hati biasanya terjadi setelah seseorang terutama kaum perempuan mengalami peristiwa yang menegangkan atau menyedihkan, seperti kehilangan pasangan, diagnosis medis yang menakutkan, kehilangan banyak uang atau faktor psikologis misalnya stres. Namun penyebab pastinya sampai saat ini belum diketahui dengan pasti.

Gejala yang muncul biasanya mirip dengan serangan jantung seperti nyeri dada, sesak napas, detak jantung cepat dan lemah. Tapi tidak ada penyumbatan di pembuluh darah jantung dan tidak mengalami kerusakan yang permanen, karenanya pasien akan sembuh dalam waktu beberapa minggu. Kondisi inilah yang membedakannya dengan serangan jantung.

Umumnya tidak ada pedoman dalam menangani sindrom patah hati. Perawatan yang diberikan mirip dengan serangan jantung sampai dokter mendapatkan diagnosis yang tepat. Sebagian besar pasien akan tetap di rumah sakit sampai sembuh.

Untuk memahami sindrom ini, para peneliti melakukan studi yang melibatkan 12 perempuan dengan sindrom patah hati dalam 6 bulan terakhir, 12 perempuan yang tidak pernah mengalami sindrom dan 4 perempuan yang pernah mengalami serangan jantung klasik.

"Diketahui perempuan yang mengalami sindrom patah hati memiliki pembuluh darah yang tidak bekerja secara optimal akibat respons dari hormon stres yang diterimanya," Dr Amir Lerman, seorang ahli jantung dari Mayo Clinic di Rochester, seperti dilansir LiveScience, Senin (14/2/2011).

Dr Lerman menuturkan pembuluh darah seharusnya melebar untuk memungkinkan lebih banyak darah yang mengalir ke jantung. Tapi pada saat seseorang mengalami hal yang menegangkan, mengejutkan atau stres maka pembuluh darah menjadi terbatas sehingga mengurangi pasokan darah ke jantung.

Para peneliti mengungkapkan respons pembuluh darah yang abnormal terhadap stres bisa berkontribusi memicu sindrom patah hati. Hasil penelitian ini telah dipublikasikan secara online pada 23 November 2010 dalam Journal of the American College of Cardiology.

Hingga saat ini belum ada terapi yang bisa mencegah terjadinya sindrom patah hati, tapi satu hal yang penting adalah seseorang harus bisa mengelola stres dalam hidupnya dengan baik untuk mengurangi potensi hormon stres merusak jantung.

(ver/ir)

Kamis, 04 Februari 2010

Telinga Kanan Lebih Mudah Menerima Ucapan Maaf

Nurul Ulfah - detikHealth

Valencia, Pernahkah Anda kesulitan meminta maaf pada seseorang? Mungkin ada yang salah dengan cara Anda meminta maaf. Menurut peneliti, agar kata maaf lebih diterima oleh seseorang, ucapkanlah ke telinga kanannya.

Peneliti dari the University of Valencia, seperti dilansir Telegraph, Kamis (4/2/2010) mengatakan bahwa ketika sedang marah, telinga kanan akan lebih responsif terhadap suara atau bunyi-bunyian daripada telinga kiri.

Dengan mengatakan maaf ke telinga kanan maka kemungkinan pesan tersebut masuk ke otak akan lebih besar dan membuat kata maaf lebih mudah diterima. Peneliti menyimpulkan hal tersebut setelah melakukan tes pendengaran terhadap 30 partisipan pria yang sedang marah.

Untuk memancing emosi dan kemarahan partisipan, peneliti memberikan bacaan yang menimbulkan emosi dan permusuhan. Peneliti kemudian memonitor detak jantung, tekanan darah dan level hormon testosteron partisipan. Sebuah bunyi atau suara kemudian diperdengarkan pada telinga kanan dan kiri partisipan.

Berdasarkan hasil studi tersebut, ketika sedang marah ternyata partisipan lebih bisa menerima pesan atau bunyi-bunyian dari telinga kanan daripada telinga kiri. Hasil inilah yang kemudian membuat peneliti menyarankan pentingnya meminta maaf lewat telinga kanan.

Bunyi kata maaf yang dimasukkan ke telinga kanan akan memungkinkan pesan 'maaf' itu dicerna dan diproses lebih baik dalam otak, terutama otak kiri.

Seperti diketahui, otak kiri berfungsi mengontrol semua aktivitas dan merespons stimulasi anggota tubuh bagian kanan sementara otak kanan justru sebaliknya. Otak kiri juga berfungsi melakukan proses yang berhubungan dengan logika atau pemikiran sehingga bisa menerima pesan dengan lebih rasional.

Penemuan yang dipublikasikan dalam Journal Hormones and Behaviour ini menghasilkan teori baru, yaitu dengan mengarahkan pembicaraan ke telinga kanan, komunikasi akan berjalan lebih baik karena suara yang datang dari telinga kanan akan lebih didengar oleh otak daripada pesan dari telinga kiri.
(fah/ir)