Senin, 08 Juni 2009

Malaysia Oh... Malaysia

Kalau kita simak prilaku Malaysia terhadap NKRI kadang-kadang membuat kita menjadi kesal dari era Sukarno hingga SBY selalu membuat ulah, memancing-mancing hingga kita meluap-luap. Simak saja perbuatannya dari penistaan terhadap TKI, pembajakan hak cipta anak bangsa (lagu daerah, seni tradisional, batik dll.) hingga sekarang kasus AMBALAT yang membuat kita menjadi geram akibat ulah yang katanya saudara serumpun ini.
Khusus kasus Ambalat diperlukan tindakan kita yang harus hati-hati terutama para Petugas aparat TNI dan Polisi di perbatasan yang mengamankan Ambalat diperlukan kesabaran jangan sampai terpancing dan terprovokasi oleh ulah Malaysia yang sengaja membuat kita lepas kontrol sehingga kita lepas kendali dan menembak duluan, itulah yang diharapkan oleh mereka. Kalau itu terjadi maka akan menjadi alat untuk mereka kepada dunia dan terus terang saja mereka sangat pintar memutar balikan fakta.
Tetapi seandainya sulit untuk diselesaikan dan kita sudah habis kesabaran saya yakin seluruh rakyat Indonesia akan mendukung keputusan Pemerintah apapun termasuk harus PERANG, kita harus pertahankan kehormatan bangsa sampai tetes darah penghabisan.
Kita punya harga diri Bung !!!

Kubu Prita: RS Omni Beri Pelayanan Gratis Bagi Jaksa di Tangerang

Senin, 08/06/2009 19:20 WIB

Novia Chandra Dewi - detikNews

dok.detikcom
Jakarta - Kubu Prita Mulyasari menemukan adanya dugaan pemberian pelayanan kesehatan gratis RS Omni Internasional kepada jaksa di Kejaksaan Negeri Tangerang. Atas temuan ini, kuasa hukum Prita sudah melaporkannya ke ICW dan KPK.

"Kami lihat ini fasilitas kesehatan, beberapa hari lalu kami minta ke ICW maupun KPK maupun lembaga yang concern pada penegakkan hukum untuk melakukan investigasi terhadap perkara ini," kata kuasa hukum Prita, Slamet Yuwono saat ditemui di Kejagung, Jl Sultan Hasanuddin, Jakarta,
Senin (8/6/2009).

Menurut Slamet, bukti terkait pemberian pelayanan berupa perawatan gratis tersebut sudah dimiliki. Ia siap jika pihak kejaksaan menanyakannya.

"Tanya saja ke Jamwas, kalau itu dibantah kita punya bukti dan stempelnya. Jelas itu di surat dan stempel Kejari," ungkapnya.

Selain meminta kejaksaan untuk diperiksa, Slamet juga berharap pemeriksaan akan dilanjutkan ke pihak RS Omni Internasional untuk mengetahui ada atau tidaknya kepentingan lain dalam memberikan pelayanan gratis tersebut ke pihak Kejaksaan.

"Itu akan dibicarakan lebih lanjut, Kami berharap Insya allah ketika perkara ditangani Kejaksaan Agung, Jamwas memeriksa JPU otomatis pihak yang tersangkut lain akan diperiksa," jelasnya.

Senada dengan Slamet, Andri Nugroho, suami Prita juga membenarkan hal tersebut.

"Ya kita menemui ada pengumumannya di kejaksaan negeri bahwa RS Omni memberi fasilitas Medical Check Up gratis di RS Omni," jelasnya.

Andri sendiri mengaku melihat pengumuman tersebut di papan pengumuman Kejaksaan Negeri Tangerang saat istrinya ditahan oleh pihak Kejari. "Saya taunya kan pas istri ditangkap," tutupnya.

(nov/mad)

Sabtu, 06 Juni 2009

Mau Bunuh Diri

Category: Humor Umum
Seorang laki-laki yang berusia sekitar 40 tahunan, disiang hari itu mau bunuh diri dengan berdiri dipinggir atap gedung berlantai 50.

Perlahan-lahan seorang polisi mendekatinya sambil dengan ramah dan penuh perhatian mengajaknya bercakap-cakap sekaligus membujuknya, siapa tahu dia mau membatalkan niatnya itu, coba simak dialog mereka berdua sebagai berikut : "Cobalah beritahukan aku, apa yang menyebabkan kamu ingin lakukan yang serupa ini ?"

"Bagaimana tidak, 2 tahun yang lalu, isteriku yang muda dan cantik melarikan diri bersama sahabat karibkuuuu......."

"Lha itu kan peristiwa 2 tahun yang lalu, setelah berlalu sekian lamanya tentunya kamu sudah berhasil mencoba melupakannya serta juga telah memaafkan mereka, bukan? Jadi mengapa baru kini kamu menghadapi jalan buntu, lalu mau berbuat yang tidak-tidak ini ?"

"Bagaimana tidak, pagi ini sahabat karibku itu menelepon aku, katanya dia mau MENGEMBALIKAN bekas isteriku itu padaku besokkkkk....".
Sent by: e-ketawa on Jun 5th, 2009 Rating: 3.40 (5 votes)